Patuk, (kupass.com)–Peristiwa kecelakaan beruntun terjadi di jalan umum Jogja – Wonosari tepatnya di Padukuhan Widoro Kulon, Kalurahan Bunder, Kapanewon Patuk, Minggu (27/06/2021). Peristiwa laka lantas tersebut membuat dua wanita yang terdiri dari pengendara dan pembonceng mengalami luka patah tulang.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto menjelaskan, laka lantas tersebut terjadi sekira pukul 14.00 WIB. Bermula ketika sepeda motor jenis Honda Vario nopol AB 6329 TE yang dikendarai oleh Salmiyati (47), warga Purwomartani, Kalasan Sleman melaju dari arah timur (Wonosari) menuju arah barat (Yogyakarta). Sepeda motor tersebut melaju dengan kecepatan sedang.
Sesampainya di lokasi kejadian jalan menurun dan menikung ke kiri sepeda motor Vario berjalan terlalu ke kanan melewati marka jalan. Naas dari arah berlawanan datang sepeda motor jenis Honda Grand nopol AB 4712 TN yang dikendarai oleh Muhammad Faris Alaudin (27) warga Krapyak Wedomartani, Kabupaten Sleman.
“Karena jarak terlalu dekat sehingga terjadi tabrakan antara dua sepeda motor. Sepeda motor Vario kemudian juga menabrak Truck Dump nopol AB 8802 AK yang dikemudikan oleh Supandaya (52) warga Potronanggan Tamanan, Banguntapan, Kabupaten Bantul. Truck itu kebetulan berada di belakang sepeda motor Honda Grand,”kata Suryanto.
Benturan keras membuat pengendara sepeda motor Vario dan pemboncengnya megalami luka yang cukup serius. Korban (Salmiyati) mengalami luka di bawah lutut kiri, patah tulang paha kiri, patah tulang leher.
“Korban masih sadar, sementara itu pemboncengnya bernama Sudaryanti (41) warga Padukuhan Sawahan Lor, kalurahan Banyusoco, Kapanewon Playen, mengalami luka patah pada kaki kiri. Keduanya Opname di RS nur Rohmah Playen,”terangnya.
Peristiwa laka lantas ini dalam penanganan Jajaran Unit Laka Lantas Polres Gunungkidul. Suryanto menghimbau agar para pengguna jalan agar lebih berhati – hati dan mengutamakan keselamatan.
Jurnalis Gunungkidul
