Pantun Ketua PWPM DIY Isyarat Ramaikan Bursa Pilkada Gunungkidul

Wonosari, (kupass.com)–Ada hal menarik dalam acara pengukuhan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Gunungkidul yang di laksanakan di BMT Dana Insani pada Minggu (17/12/2023).
Dihadiri Bupati Gunungkidul Sunaryanta, sang Ketua PWPM menyampaikan pantun untuk menghangatkan suasana.

Namun ada satu pantun penutup yang disampaikan Muhammad Arif Darmawan mendapat tepuk tangan dan tanggapan dari Audiens yang hadir. Pantun itu seperti mengisyaratkan signal kalau kader Muhammadiyah kelahiran Gunungkidul 20 maret 1988 itu minta doa untuk maju di 2024.

“Berangkat pengukuhan PDPM sambil dada dada, tidak lupa minta ijin kepada nyonya, saya mas arda, anak muda asli Gunungkidul mohon doanya,”ujar Arif Darmawan.

Pantun ini yang disampaikan menimbulkan banyak persepsi dan tanggapan dari beberapa hadirin yang datang. Tak terkecuali Agung Supriyadi Ketua PDPM Gunungkidul yang baru saja dilantik pun menanggapi soal pantun itu.

“Saya kira apa yang disampaikan adalah permohonan doa untuk beliau, sebab sekarang sudah naik di tingkat wilayah dimana tugas dan amanahnya semakin berat. Apapun keputusan yang akan diambil tentu kami sebagai teman secara pribadi dan pimpinan di Pemuda Muhammadiyah akan dukung sepenuhnya,”katanya.

Sementara itu saat dimintai keterangan terkait pantun itu Arif Darmawan itu berkomentar. Pria yang juga direktur Pesantren Daarul Khoir di Nglipar itu menjelaskan apa maksud pantun tersebut.

“Pantun itu untuk menghangatkan suasana saja dan memang saya meminta doa, kan tidak ada salahnya, sebab amanah yang saya emban saat ini cukup berat, selain ketua PWPM DIY, Direktur pesantren Muhammadiyah Daarul khoir,”ungkapnya.

Selain beberapa jabatan yang diemban, Arda mengatakan bahwa dia juga menjadi ketua Pemenangan Calon Anggota DPD RI dari Muhammadiyah Ir. Ahmad Syauqi Soeratno.

“Maka kami membutuhkan doa dari seluruh hadirin, apalgi di depan saya ada bapak bupati dan para kyai pimpinan Muhammadiyah, tentu saya minta doa kepada beliau beliau juga,”kata dia.

Soal 2024 tentu pihaknya mengaku fokus memenangkan calon DPD RI kami. Dia belum terfikir kearah ikut kontestasi pilkada, sebab sebagai kader muhammadiyah tentu harus mengikuti segala arahan dari pimpinan Muhammadiyah kami baik di wilayah dan daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *