Wonosari, (kupass.com)–Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Gunungkidul bakal menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke V pada Sabtu (13/02/2021). Pengurus formatur DPD periode 2020-2025 itu nantinya akan dipilih langsung oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Hal tersebut dilakukan sebagai tradisi baru di PAN untuk menghindari adanya perpecahan.
Ketua Steering Committee (SC)
Anwarudin mengatakan bahwa, pelaksanaan Musda akan dibagi di beberapa titik lokasi, dan dilakukan secara virtual. Menurutnya hal itu dilakukan karena situasi pandemi Covid-19 serta pencegahan klaster baru.
“Akan dibagi di beberapa titik seperti di kantor DPRD dan berpusat di kantor DPD PAN Gunungkidul,”ujar Anwarudin.
Kepada wartawan pria yang masih menjabat sebagai Sekretaris DPD PAN Gunungkidul itu menjelaskan, pendaftaran formatur sudah dibuka dan akan ditutup pada Kamis malam (11/02/2021). Menurutnya semua kader berhak untuk mendaftar formatur baik dari Ranting, Cabang maupun pengurus harian.
“Yang sudah mendaftar formatur yakni Arif Setiadi, Heri Kriswanto, Supriyadi dan saya sendiri (Anwarudin). Ini bagian dari regenerasi dan penyegaran pengurus, tradisi dan Anggaran Dasar Anggatan Rumah Tangga (ADART) baru,”katanya.
Sementara itu Kader PAN lainnya Heri Kriswanto mengutarakan, yang menentukan formatur pengurus baru nantinya bukan dari peserta Musda. Sambung Heri, penentuan pengurus formatur akan diseleksi dan ditentukan oleh DPP langsung.
“Ini untuk menghindari konflik dan perpecahan khususnya di Parpol yang selama ini terjadi. Nama – nama pengurus nanti akan dibacakan langsung oleh DPD,”terang heri.
Dalam proses pelaksanaan Musda itu nantinya akan diikuti oleh sejumlah 210 peserta dari para kader, pengurus dan konstituen PAN yang ada di 144 Kalurahan.
“Dalam pendaftaran formatur juga diwajibkan kouta perempuan sebanyak 30 persen dan generasi milenial,”tandasnya.
Jurnalis Gunungkidul
