Tanjungsari, (kupass.com)–Korban laka laut pantai Drini, Kapanewon Tanjungsari bernama Fajar Budi Prakoso (25) warga Cemani, Grogol, Sukoharjo akhirnya ditemukan di kawasan pelataran batu karang tepatnya di depan Pos SAR Pantau Krakal, Selasa (05/07/2022). Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul AKP Suryanto mengatakan bahwa, mayat korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang sedang mencari keong laut. Saat ditemukan korban berada di pelataran batu karang tepatnya di depan Pos SAR Krakal.
“Kondisi korban sudah meninggal dunia, posisi tengkurap tanpa busana. Warga tersebut langsung melapor ke posko operasi SAR yang berada di pantai drini,”kata Suryanto, Rabu (06/07/2022).
Petugas SAR kemudian langsung mendatangi TKP penemuan untuk selanjutnya dievakuasi. Jarak penemuan korban dari TKP tenggelamnya korban kurang lebih 3 km.
“Jenazah korban saat ini disemayamkan di RSUD Wonosari untuk menunggu pihak keluarga,”kata dia.
Diketahui sebelumnya, korban bersama rombongan wisatawan dari Sukoharjo lainnya asyik berfoto di sebelah timur jalur kapal pantai drini. Berulang kali petugas memperingatkan agar segera menepi karena ada kenaikan gelombang. Namun himbauan tersebut justru tidak dihiraukan.
Selang beberapa saat ada ombak besar datang sehingga dua korban Fajar Budi Prakoso dan Rini Hastuti terhantam ombak terseret ke tengah. Petugas SAR setelah melihat kejadian berusaha menolong dengan pelampung namun keduanya terhantam ombak lagi dan tenggelam.
Satu korban bernama Rini berhasil dievakuasi usai petugas SAR menurunkan kapal Jukung untuk melakukan pencarian. Sementara korban lainnya (Fajar) ditemukan setelah dua hari pasca kecelakaan laut tersebut.
Jurnalis Gunungkidul
