Roots Day SMK Muhammadiyah Ponjong Bersama Bupati Gunungkidul

KUPASS.com — PONJONG; SMK Muhammadiyah Ponjong menjadi salah satu dari sekolah Pusat Keunggulan menyelenggarakan kegiatan Roots Day Anti Perundungan tahun 2021, bertempat di aula SMK Muhammadiyah Ponjong unit 1, Kamis (18/11/21).

Kegiatan roots day hari ini bertepatan dengan Milad Muhammmadiyah ke- 109. Acara Deklarasi dihadiri oleh, Bupati Kabupaten Gunungkidul Sunaryanto, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY, Kepala Balai Pendidikan Menengah Kabupaten Gunungkidul, beserta tamu undangan lainnya.

Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Ponjong, Isnaini Rahmawati menjelaskan, Roots Day merupakan program global pencegahan kekerasan dikalangan teman sebaya, yang berfokus pada upaya membangun iklim yang aman di sekolah. Program ini dijalankan dengan mengaktivasi peran siswa sebagai agen perubahan di SMK Muhammadiyah Ponjong sebagai SMK Pusat Keunggulan. Tujuan program roots day ini untuk menciptakan agen perubahan, terdiri dari siswa-siswi yang memiliki pengaruh bagi teman sebaya untuk memberikan contoh perilaku positif, dan menebar kebaikan.

Bupati Gunungkidul Sunaryanto Di SMK Muhammadiyah Ponjong
Bupati Gunungkidul Sunaryanto Di SMK Muhammadiyah Ponjong

Peserta agen perubahan dipilih melalui pengisian U-Reports oleh seluruh siswa SMK Muhammadiyah Ponjong. Kemudian, diperoleh 27 agen perubahan terdiri dari kelas X, XI dan XII. Para agen perubahan ini sudah diberikan materi terkait pencegahan perundungan selama 15 kali pertemuan. Hasil dari siswa agen perubahan membuat karya promosi anti perundungan berupa puisi, role play, poster, lagu, dan pantun yang ditampilkan dalam kegiatan Roots day.

Bupati Gunungkidul menguatkan dalam sambutannya bahwa, harapan kegiatan roots day pencegahan anti perundungan dan tindak kekerasan di SMK Muhammadiyah Ponjong ini dapat memberikan dampak positif dan menjadi role model secara luas bagi sekolah lainnya maupun lingkup kalangan masyarakat.

Bupati Gunungkidul Sunaryanto Dan Siswa SMK Muhammadiyah Ponjong
Bupati Gunungkidul Sunaryanto Dan Siswa SMK Muhammadiyah Ponjong

Agenda puncak dari serangkaian kegiatan yang diwujudkan dalam deklarasi sekolah anti perundungan ini dengan penanda tanganan petisi bersama Bupati Gunungkidul, sebagai bukti pengukuhan bahwa SMK Muhammadiyah Ponjong cinta damai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *