Mudik Tak Boleh, Dewan Minta Pemda Mempertimbangkan Jika Ingin Buka Wisata

Wonosari, (kupass.com)–Anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul Eri Agustin meminta Pemerintah Daerah mempertimbangkan pembukaan kawasan wisata saat libur lebaran. Hal ini harus dilakukan mengingat lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul yang sangat tinggi.

Tercatat dalam beberapa hari yang lalu terdapat sebanyak 40 orang terkonfirmasi positif. Ditambah dengan adanya klaster layatan di wilayah Kapanewon Panggang.

“Kami menyoroti dengan adanya lonjakan Covid-19 ini agar Satgas tingkat Kabupaten hingga Kalurahan sampai PPKM mikro lebih diintensifkan terkait sosialisasi penerapan prokes,”ujar Ketua Komisi A itu, Rabu (21/04/2021).

Eri juga berujar, Pemda harus mempertimbangkan kebijakan pembukaan kawasan wisata. Selain mudik yang tidak boleh, lonjakan dan adanya klaster baru menjadi salah satu hal yang perlu diperhitungkan.

“Gugus tugas jangan terlalu gegabah, segala hal harus dipertimbangkan,”katanya.

Diakuinya bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi pariwisata memang cukup besar. Namun demikian dengan adanya lonjakan kasus Covid-19 yang tinggi tidak menutup kemungkinan jika nantinya ada kebijakan refokusing anggaran.

“Menurut saya ini harus banyak pertimbangan. Mudik saja tidak boleh tapi pariwisata dibuka,”terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *