Wonosari, (kupass.com)– Klub Panahan MPRO Archery Kepanewon Patuk Gunungkidul berhasil meraih posisi 3 besar dalam event National Online Scoring Competition 2020. Kompetisi online yang diselenggarakan pada Minggu, (16/08/2020) itu diikuti oleh puluhan club panahan dari berbagai wilayah seluruh Indonesia.
Pelatih MPRO Archery Nurohman membeberkan, prestasi dengan memboyong dua medali emas itu menjadi kado yang dipersembahkan untuk Gunungkidul saat HUT RI ke 75. Dalam ajang perlombaan bergengsi itu diikuti sebanyak 37 Klub Panahan dari berbagai daerah seluruh Indonesia.
“Meskipun tidak diunggulkan, MPRO Archery Gunungkidul mampu meraih 2 emas dalam event ini,”ujar Nurohman saat dikonfirmasi, Selasa (18/08/2020).
Dalam event NOSC tahun 2020 kali ini, MPRO Archery yang merupakan klub panahan di bawah binaan Pengcab Perpani Gunungkidul menurunkan 11 atlit terbaiknya. Para atlet terbagi dalam tiga divisi berbeda, yakni Standarbow U10, Standarbow U15, serta Barebow Umum.
“Torehan prestasi juara umum ketiga diraih berkat 2 medali emas yang dipersembahkan Raihan Shagufta Triyadi (Divisi standarbow U10) dan M Zaky (Divisi standarbow U15),”tuturnya.
Sementara itu, pada divisi Barebow meskipun dapat menempatkan empat wakil di 16 besar, namun belum berhasil meraih medali. Dua medali emas yang diraih para atlit disebut Nurohman menjadi kado Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke 75.
“Keberhasilan meraih dua medali emas ini berkat kerja keras atlit, dukungan warga masyarakat serta Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. Kedepan kami akan berusaha berlatih lebih giat dan semaksimal mungkin,”tandasnya.
Jurnalis Gunungkidul
Selamat tuk atlit Gunungkiul spesial peraih emas, ke depan semoga lebih banyak emas yg d peroleh dan banyak Archers yg muncul. So olah raga sunah bisa membumi tanah handayani??
Semua Bisa berkarya, semoga banyak Atlet lain yang juga bisa mengangkat Nama Gunungkidul di Kancah Nasional maupun Internasional