Ponjong, (kupass.com)–Pimpinan Daerah 12 Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kabupaten Gunungkidul melaksanakan Ujian kenaikan tingkat untuk para siswanya, Jumat (25/12/2020). Ujian yang dilaksanakan di komplek Pondok Pesantren Muhammadiyah Al Murtadlo Kalurahan Genjahan, Kepanewon Ponjong tersebut diikuti oleh siswa sejumlah ratusan orang dengan tujuan mencetak atlet Pencak Silat Tapak Suci yang handal.
Ketua panitia UKT Abdul Hamid Rosyidi membebrkan, meski diikuti sebanyak ratusan siswa namun ujian kenaikan tingkat itu dilaksanakan tetap menggunakan Protokol Kesehatan (Prokes). Pelaksanaan ujian tersebut berlangsung selama dua hari yakni pada tanggal 25 dan 26 Desember 2020.
“Terdapat sebanyak 171 siswa Tapak Suci yang mengikuti kegiatan ini. Ujian kali ini dibagi dalam kelompok- kelompok kecil yang terdiri dari 10 hingga 15 siswa. Diuji oleh tiga orang pelatih,”kata Abdul Hamid.
Lebih lanjut dia menjelaskan, jika tidak masa pandemi Covid-19 pelaksanaan ujian kenaikan tingkat dilaksanakan dengan berbagai tahapan seperti latihan bersama, pembinaan fisik dan mental. Namun demi mentaati Prokes maka ujian dilaksanakan dengan simpel dan singkat.
“Biasanya ujian meliputi Al Islam kemuhammadiyahan dan Pencak Silat Tapak Suci dilanjutkan materi Ragawi yakni gerakan – gerakan baik jurus dasar, kelompok jurus, jurus dan teknik praktis,”imbuhnya.
Menurut Abdul Hamid ujian kenaikan uingkat Tapak Suci merupakan kegiatan rutin dan berjenjang untuk mengukur tingkat penyerapan materi dari siswa Tapak Suci sekaligus untuk perkaderan. Diharapkan dengan kegiatan rutin ini dapat mencetak atlet pencak silat Tapak Suci yang handal dan berprestasi.
Jurnalis Gunungkidul
