Wonosari, (kupass.com)–Guna Meningkatkan mutu dan pelayanan, Polres Gunungkidul melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi standar pelayanan publik, Senin, (26/06/2023). Monitoring SOP dan Standar Pelayanan publik di hadiri oleh Kabag Ren, Kasat Lantas terkait pelayanan SIM, Ka SPKT terkait pelayanan laporan dan kehilangan, dan Kasat Intelkam terkait pelayanan SKCK dengan melibatkan tokoh masyarakat, instansi terkait, Akademisi, Ormas dan media massa.
Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri, dalam membuka evaluasi mengatakan bahwa Polres Gunungkidul dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, membutuhkan masukan dan saran dari berbagai pihak.
Dalam monev tersebut audien, yang terdiri dari tokoh masyarakat, dunia usaha dan LSM yang hadir memberikan apresiasi kepada Polres Gunungkidul terkait dengan pelayanan SIM, SKCK dan SPKT yang sudah sangat baik namun tetap memberikan usulan usulan apabila ada masyarakat yang membutuhkan pelayanan yang sifatnya segera agar bisa dijadikan prioritas pelayanan namun tetap mematuhi antrian dan prosedur yang ada.
Terkait saran dari masyarakat, mengenai waktu pelayanan mendapatkan tanggapan langsung dari Kapolres Gunungkidul, bahwa Polres Gunungkidul berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan memuaskan masyarakat.
“Kami akan meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, sehingga pelayanan yang mudah, cepat, tepat dan akurat dapat betul-betul dirasakan oleh masyarakat, tentu saja dengan memperhatikan profesionalisme serta sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku,”Kapolres.
Selain itu juga ada pertanyaan, mengapa saat ini untuk pengurusan SIM harus menyertakan keterangan psikologi.
Mengenai persyaratan psikologi sudah sesuai dengan Perpol No.5 tahun 2021 dan merupakan uji yang menerangkan apakah seseorang tersebut mengalami gangguan psikis/gangguan mental.
Jurnalis Gunungkidul
