Wonosari, (kupass.com)–Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) mempersiapkan pembelajaran tatap muka (PTM). Namun demikian kegiatan PTM sesuai intruksi dari Pemerintah tersebut bakal dilaksanakan secara terbatas.
Pelaksana Tugas Disdikpora Kabupaten Gunungkidul Ali Ridlo menjelaskan meskipun PTM bakal dilaksanakan namun masih terdapat siswa yang enggan untuk divaksin. Pihak Dinas pun tidak mau memaksakan para siswa yang tidak mau mengikuti vaksinasi Covid-19 itu meskipun sudah menjadi daftar penerima.
“Kami berharap pelajar berusia 12 tahun lebih ini mau memgikuti vaksin Covid-19 di lokasi yang telah disediakan,”beber Ali Ridlo, Sabtu (11/09/2021).
Dia menegaskan bahwa jika ada pelajar yang enggan untuk divaksin maka pihak sekolah bakal menerapkan aturan dan prosedur tertentu. Aturan tersebut dikatan Ali dapat dilakukan dengan cara Pembelajaran jarak jauh atau tetap masuk namun dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
“Dari data yang kami terima kalau tenaga pendidik khususnya guru sudah tervaksin semua,”ungkapnya.
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, vaksinasi Covid-19 bagi pelajar telah mencapai angka 71,89 persen. Jumlah tersebut disampaikannya berdadarkam capaian pada tanggal 7 September 2021 lalu.
“Total vaksin sinovac bagi pelajar dan remaja sejumlah 59.143 orang,”imbuhnya.
Jurnalis Gunungkidul
