Wonosari, (kupass.com)–Sebanyak 10 orang warga Gunungkidul mendapatkan penghargaan lantaran dinilai berjasa dan berkontribusi dalam dunia seni adat dan budaya. Mereka diberi penghargaan dalam acara Malam Anugrah Kebudayaan Tahun 2023 yang berlangsung di Auditorium Taman Budaya Gunungkidul, Jumat (10/11/2023).
Disampaikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Gunungkidul, Agus Mantara bahwa terdapat dua kategori penghargaan yang diberikan yakni dewasa dan anak. Mereka dinilai telah berkontribusi aktif dalam pelestarian budaya di Gunungkidul serta mempertahankan eksistensi budaya.
“Penerima penghargaan kategori dewasa akan memperoleh uang pembinaan senilai Rp. 15 juta rupiah serta emas. Untuk kategori anak Rp. 3 juta rupiah dan emas,”kata Agus Mantara.
Penerimaan Anugerah Kebudayaan ini wajib memenuhi kriteria diantaranya terbukti aktif dalam berkarya, melakukan kegiatan seni budaya yang original dan dilakukan secara terus menerus, berjasa atau berprestasi dalam pelestarian budaya Gunungkidul.
“Mereka juga wajib memiliki pengakuan dari lingkungan sekitar, memiliki komitmen untuk melestarikan seni budaya,”paparnya.
Dewan juri Anugerah Kebudayaan Agus Kamtono menyampaikan, penerima anugrah telah melalui seleksi yang panjang. Hingga sampai sidang penilaian dan memutuskan 6 kategori dewasa dan 4 kategori anak berhak menerima penghargaan.
“Penghargaan ini sebagai wujud dukungan kepada seniman dan budayawan untuk terus berkarya dan menginspirasi masyarakat serta terus melestarikan budaya warisan leluhur,”katanya.
Menurut Agus anugerah ini diharapkan menjadi motivasi seluruh masyarakat Gunungkidul dalam melestarikan seni, adat, tradisi dan budaya yang ada. Sehingga banyaknya budaya tidak akan hilang ditelan masa.
Penerima Anugerah Kebudayaan Tahun 2023 kategori Dewasa diantaranya Budi Suwito (Sukiyo) Pelestari seni, bidang seni pertunjukan (reog). Sandyo, S.Sn Pelestari seni, bidang seni musik (karawitan). Puji Lestari .Pelestari seni, bidang seni rupa.
Franciscus Xaverius Paulus Susena, S.Pd (Ki Susena Aji) Pelestari adat tradisi, bidang adat istiadat, tata kelola lingkungan, ritual dan upacara adat. Siti Sumei, Pelestari adat tradisi, bidang seni busana dan rias tradisi. Zainal Arifin, pelestari adat tradisi, bidang seni kerajinan tradisi.
Untuk ketegori anak , Sahlana Ummu Az Zahra Anak berprestasi bidang kebudayaan, seni sastra (macapat). Noviyanti Alfitri, anak berprestasi bidang kebudayaan, seni pertunjukan (ketoprak). Dewi Mega Prastiwi, anak berprestasi bidang kebudayaan, seni sastra (waranggana). RR Nirwasita Pinesti Widawati, anak berprestasi bidang kebudayaan, seni tari.
Jurnalis Gunungkidul
