Yogyakarta, (kupass.com)– Pengurus Daerah Persatuan Panahan Indonesia (Pengda Perpani) Daerah Istimewa
Yogyakarta (DIY) membuat terobosan bersejarah dengan mengadakan Kejuaraan Daerah (Kejurda)
Barebow 2020. Dalam ajang Kejurda Barebow yang pertama dilaksanakan di Indonesia ini Perpani Gunungkidul bakal menerjunkan atlet terbaiknya.
Ketua Umum Pengda Perpani DIY, BPH Kusumo Bimantoro menjelaskan bahwa, keputusan pelaksanaan Kejurda Barebow tersebut diambil dalam rapat koordinasi dan silaturahmi Paguyuban
Barebow DIY dengan jajaran Pengda Perpani DIY pada Sabtu lalu (24/10/2020) lalu di kawasan Gembira Loka Zoo.
“Keputusan ini diambil untuk menindaklanjuti keputusan Musyawarah Nasional Luar Biasa PB
Perpani Tahun 2020 Nomor 06/MUNASLUB/PERPANI/II/2020 yang mengesahkan Barebow
sebagai Divisi resmi Perpani,”ujar Kusumo, Minggu (01/11/2020).
Sementara itu Koordinator Paguyuban Barebow DIY, Gunawan menyampaikan bahwa, Kejurda Barebow
DIY pada tahun 2020 ini merupakan kegiatan pertama yang dilaksanakan di Indonesia. Kejurda Barebow akan dilaksanakan pada tanggal 06 Desember 2020. Kejurda Barebow akan menjadi sejarah, lantaran kegiatan tersebut pertama kali dilaksanakan resmi oleh Pengda Perpani di Indonesia.
“Dan Istimewanya, Kejurda Barebow ini dimulai dari Yogyakarta. Dimana pelaksanaanya di lima lapangan panahan yakni di Kota Yogyakata, Sleman, Kulon Progo, Bantul, dan Gunungkidul. Dilaksanakan secara online mengingat masih kondisi pandemi Covid-19,”imbuhnhya.
Menurut Gunawan pusat data komando Pengda DIY akan dipusatkan di Gembira Loka Zoo. Kejurda ini merupakan awal dari persiapan dan upaya divisi barebow untuk bisa dipertandingkan di Porda DIY 2022 bahkan di PON 2024.
“Ini merupakan langkah awal agar Divisi Barebow bisa diakui dan dipertandingkan secara resmi di Porda 2022.
Lanjutnya, koordinator Paguyuban Barebow DIY, bermimpi agar Divisi Barebow bisa dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, mengingat begitu besar dan luasnya antusiasme pemanah-pemanah barebow dari seluruh Indonesia.
“Kejurda Barebow DIY Tahun 2020
akan mempertandingkan jarak 30 meter, 40 meter, dan 50 meter single round. Kami berharap dengan pelaksanaan Kejurda Barebow DIY 2020 dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan atlit – atlit panahan Divisi Barebow yang
mampu memberikan prestasi terbaik DIY,”tandasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Koordinator Barebow Gunungkidul, Nurochman menyatakan bahwa atlit-atlit barebow Gunungkidul siap mengikuti ajang Kejurda Barebow DIY 2020. Meskipun divisi barebow ini masih relatif baru di
Perpani, namun antusiasme atlit-atlit panahan Gunungkidul cukup besar untuk mengikuti Kejurda.
“Tercatat sudah hampir 20 atlit barebow yang terdaftar dan siap memberikan yang terbaik untuk
Gunungkidul,”kata Nurochman.
Dia juga menyampaikan bahwa besarnya antusiasme barebower Gunungkidul ini merupakan buah dari sinergi dan besarnya dukungan Pengkab Perpani
Gunungkidul.
“Pengkab Perpani Gunungkidul sangat mendukung berkembangnya divisi Barebow di Gunungkidul,”imbuhnya.
Jurnalis Gunungkidul
