Wonosari, (kupass.com)-Nasib apes dialami oleh dua pemuda bernama Amri Rais (26) dan Riza Rais (32). Kakak beradik warga Padukuhan Watubelah, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari itu tertipu setengah milyar lebih usai dijanjikan bekerja di Angkasa Pura 1 Bandara Adi Sucipto Yogyakarta pada awal 2021 lalu.
Kapolres Gunungkidul AKBP Edi Bagus Sumantri menjelaskan bahwa, sebelumnya kedua kaka beradik itu mulanya dijanjikan bisa masuk bekerja di Angkasa Pura oleh Pandu Danar Dono (28) warga Padukuhan Tanggung, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari. Dengan bujuk rayunya kedua korban akhirnya tertarik oleh pelaku yang ternyata sudah dipecat oleh perusahaan penerbangan itu.
“Uang ditransfer secara bertahap oleh korban dengan total Rp 680 juta. Pada bulan Januari 2022 korban mencoba menghubungi pelaku untuk menanyakan keberlanjutan pekerjaan tersebut, namun pelaku tidak bisa dihubungi,”terang Kapolres dalam acara Jumpa Pers di lobi Polres Gunungkidul, Selasa (03/01/2023).
Sadar menjadi korban penipuan keduanya lantas melaporkan kejadian tersebut ke Polisi. Jajaran aparat Reserse Kriminal Polres Gunungkidul kemudian melakukan upaya penyelidikan hingga akhirnya berhasil mengamankan pelaku pada tanggal 27 Desember 2022 di Bekasi Jawa Barat. Ditangkap tanpa perlawanan pelaku akhirnya dibawa ke Polres Gunungkidul untuk ditahan dan dijadikan tersangka.
“Dari pengakuan pelaku uangnya sudah habis digunakan untuk kepentingan pribadi,”imbuhnya.
Selain mengamankan pelaku, Polisi juga menyita barang bukti berupa seragam yang sebelumnya digunakan pelaku untuk bekerja. Atas kejadian ini pelaku diancam dengan pasal 378 KUHP atau 372 KUHP tentang penipuan dan penggelapan dengan ancaman hukuman penjara paling lama 4 tahun.
“Kami himbau kepada masyarakat yang ingin mencari kerja agar benar-benar tahu tempat pendaftaran atau datang langsung ke kantornya,”tandas Kapolres.
Jurnalis Gunungkidul
