Wonosari, (kupass.com)–Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Gunungkidul, organisasi otonom perempuan muda dibawah naungan Muhammadiyah yang lebih dikenal dengan singkatan NA ini baru saja menggelar pelatihan public speaking yang menghadirkan coach sekaligus trainer dr. Ida Rochmawati, M.Sc, S.p.KJ.
Menjadi seorang pembicara publik yang memukau dan dapat mengambil perhatian audiens tentu menjadi keinginan setiap orang yang akan tampil ke depan umum. Ternyata ada berbagai tips dan trik yang dapat dilakukan seseorang agar apa yang disampaikan menarik dan berkesan.
Public speaking sendiri tidak hanya terbatas master of ceremony atau pembawa acara saja, tetapi juga moderator, orator, juru kampanye dan termasuk guru-guru kelas juga memerlukan ilmu public speaking ini.
Acara yang digelar di aula BMT Dana Insani Wonosari pada hari Sabtu, 19 Oktober 2024 ini berlangsung meriah, peserta yang hadir tidak hanya dari seputar kota Wonosari tetapi hadir juga dari Wonogiri dan Klaten. Dengan lebih dari 80 peserta, pelatihan ini menjadi yang pertama digelar dengan fasilitas lengkap termasuk pemberian sertifikat bagi peserta.
Feristiana Linda, S. Psi selaku ketua umum PDNA Gunungkidul mengungkapkan bahwa antusiasme pembicara dan peserta pelatihan ini sangat luar biasa, terbukti dari 2 jam waktu yang disediakan, pada pelaksanaannya molor menjadi 4 jam karena banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta.
“Nasyiatul Aisyiyah berkomitmen untuk terus mendorong kaum perempuan berkemajuan untuk mengembangkan diri, salah satunya adalah dengan pelatihan public speaking seperti ini” terang Linda.
“Kenapa kami memilih pelatihan public speaking, ini karena sebagai modal berdakwah bagi teman-teman agar lebih percaya diri dalam menyampaikan pemikiran-pemikirannya, beranj tampil di depan publik dan siap terjun sebagai mubalighat di masyarakat”, lanjut Linda.
Untuk kedepannya, Nasyiatul Aisyiyah akan terus memberikan berbagai kesempatan bagi kaum perempuan untuk mengembangkan diri dengan berbagai pelatihan yang seru dan menarik. Dengan harapan bahwa kegiatan-kegiatan positif ini akan memberikan dampak baik bagi kaum perempuan.
Pelatihan public speaking ini sendiri mendapatkan respon positif dari para peserta yang hadir, dan mereka berharap akan dapat mengikuti kegiatan lain yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Gunungkidul.

Nanishuka pegiat literasi dan penikmat sejarah. Menyukai traveling dan ketertarikan pada dunia inklusif
Tinggalkan komentar