Dalam kitab Lu’lu wal Marjan karya Muhammad Fuad Abdul Baqi, terdapat sebuah hadis yang menggambarkan salah satu kenikmatan yang luar biasa di surga. Hadis ini diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Asy’ari:
“Rasulullah ﷺ bersabda: ‘Kemah di surga itu berupa satu permata yang ruangannya lebar sepanjangnya tiga puluh mil. Di dalamnya ada istri-istri bagi kaum mukminin, di mana orang-orang tidak bisa melihat mereka.'” (Dikeluarkan oleh Bukhari dalam Kitab ke-59, Kitab Awal Mula Penciptaan bab ke-8, bab keterangan tentang sifat surga dan bahwa ia adalah makhluk).
Penjelasan Hadis:
- Kenikmatan Berkemah di Surga: Salah satu kebahagiaan di surga adalah kesempatan untuk “berkemah” dalam makna yang luar biasa. Ini menggambarkan bagaimana surga menyediakan aktivitas yang menggembirakan, bahkan yang menyerupai kegiatan rekreasi di dunia.
- Bahan Kemah dari Mutiara: Tenda di surga dibuat dari mutiara yang berlubang sebagai pintu. Kemewahan ini menunjukkan betapa indah dan mewahnya surga.
- Ketinggian Tenda 30 Mil: Tingginya tenda mencapai 30 mil, yang jika dikonversi lebih dari 1 kilometer, memberikan gambaran betapa megahnya tenda tersebut.
- Privasi di Surga: Di dalam kemah tersebut terdapat kamar-kamar yang dihuni oleh para ahli surga. Keberadaan mereka sangat dijaga privasinya, sehingga tidak bisa dilihat oleh yang lain.
Hadis ini mengajarkan bahwa di surga, kebahagiaan terus berlanjut, bahkan dalam hal-hal yang mungkin dianggap sederhana di dunia, seperti berkemah. Semua itu dilakukan dengan penuh kenikmatan dan keindahan yang tiada tara.
Neraka Saqar: Siksa yang Menghanguskan
Sebaliknya, Allah SWT juga menjelaskan tentang siksa yang pedih bagi mereka yang ingkar melalui gambaran neraka Saqar. Saqar adalah salah satu neraka yang disebut sangat panas dan menghanguskan:
Allah berfirman dalam Al-Qur’an:
“Ini tidak lain kecuali perkataan manusia.” Aku akan memasukkannya ke dalam (neraka) Saqar. Tahukah kamu apa (neraka) Saqar itu? (Neraka Saqar itu) tidak meninggalkan (sedikit pun bagian jasmani) dan tidak membiarkan(nya luput dari siksaan). (Neraka Saqar itu) menghanguskan kulit manusia.” (QS. Al-Muddattsir: 25-29)
Keterangan Tentang Neraka Saqar:
- Siksa Tanpa Sisa: Neraka Saqar tidak akan meninggalkan sedikitpun dari darah, daging, hingga tulang para penghuninya. Menurut Ibnu Burdah, api neraka ini melahap semua hingga ke otak manusia.
- Tempat Bagi yang Melalaikan Salat: Orang-orang yang menyia-nyiakan salat akan berada dalam kesesatan dan neraka Saqar ini menjadi ancaman yang sangat nyata bagi mereka.
- Tidak Ada Berkah bagi yang Meninggalkan Salat: Allah akan mencabut keberkahan dari hidup orang yang sengaja meninggalkan salat, menjadikan hidupnya penuh kesulitan dan tidak bermakna.
Istiqomah dalam Shalat: Benteng dari Siksa
Sebaliknya, bagi mereka yang istiqomah dalam melaksanakan salat, Allah SWT memberikan perlindungan yang luar biasa. Ada beberapa doa yang bisa dibaca untuk meminta keistiqomahan dalam salat:
- Doa Perlindungan dari Fitnah dan Siksa:
- Bacaan: “ALLAHUMMA INNI A’UDZU BIKA MIN ‘ADZABIL QOBRI, WA A’UDZU BIKA MIN FITNATIL MASIIHID DAJJAL, WA A’UDZU BIKA MIN FITNATIL MAHYAA WA FITNATIL MAMAAT…”
- Doa Memohon Pertolongan untuk Selalu Beribadah:
- Bacaan: “ALLAHUMMA A’INNI ‘ALA DZIKRIKA WA SYUKRIKA WA HUSNI ‘IBADATIK.”
- Doa Mengajak Keluarga untuk Menegakkan Salat:
- Bacaan: “Rabbana hab lana min azwajina wa dzurriyatina qurrata a’yun, waja’alna lil muttaqina imama.”
Kesimpulan
Surga dan neraka adalah dua tempat yang Allah SWT janjikan bagi umat manusia berdasarkan amal perbuatan mereka di dunia. Keindahan dan kenikmatan surga tidak dapat dibandingkan dengan apapun di dunia, begitu juga dengan kedahsyatan siksa neraka. Semoga kita termasuk golongan yang selalu istiqomah dalam melaksanakan salat dan senantiasa dijauhkan dari siksa neraka.
Penceramah: Fathul Hilal
Penulis: Sugani
Waktu: Sabtu, 06 Safar 1446 H / 10 Agustus 2024 M
Tempat: Masjid Al Ikhwan, Gg. Jragem, Nandan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman
KUPASS.com Cepat Dan Akurat; Media Online Gunungkidul Terpercaya
Tinggalkan komentar