Yogyakarta (kupass.com). Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah menggelar Jambore Kader yang diselenggarakan di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta pada tanggal 9-10 November yang diikuti lebih dari 800 kader yang datang dari seluruh Indonesia.
Jambore kader yang mengusung tema “Kepemimpinan Perempuan Berperspektif GEDSI untuk Perubahan Berkelanjutan di Komunitas” ini akan mempertemukan ide dan gagasan dari kader seluruh Indonesia dan berbagi informasi serta praktik baik dalam peran perempuan pada pembangunan.
Dalam pembukaannya yang dilaksanakan di Unisa Convention Hall pada Sabtu, 09 November 2024 yang dihadiri oleh Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Bappenas Republik Indonesia, Amich Al Humami, MA, M. Ed, Ph. D sebagai keynote speaker.
Koordinator bidang inklusi ‘Aisyiyah sekaligus sekretaris umum PP ‘Aisyiyah, Dr. Tri Hastuti Nur R, M. Si dalam sambutannya mengatakan bahwa jambore kali ini memiliki tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang madani.
“Saat ini masih banyak PR yang terkait perempuan, kelompok rentan dan kelompok marginal yang belum dapat berpartisipasi dalam proses pembangunan, maka ‘Aisyiyah terus mendorong kaum perempuan untuk mengambil peran diberbagai sektor” terang Tri Hastuti.
Momentum Pilkada yang akan digelar dalam waktu dekat merupakan momen penting untuk memberikan dorongan terwujudnya kepemimpinan yang lebih inklusif, membuka akses layanan publik yang lebih merata bagi semua.
Jambore kader ini diharapkan dapat menjadi event untuk menguatkan peran perempuan di tingkat komunitas agar berperan sebagai ‘local leader’. Merayakan dan berbagi praktik baik untuk saling menginspirasi satu sama lain. Menghubungkan berbagai pihak untuk mewujudkan masyarakat yang madani.
Selain itu hadir pula Perwakilan Kedutaan Australia, Malithi Burrowes yang memberikan sambutan dan motivasi kepada kader-kader ‘Aisyiyah. Burrowes mengungkapkan bahwa dengan menetapkan kesetaraan gendee dan keterlibatan perempuan dalam dunia internasional akan menjadikan kawasan kita menjadinlebih kuat, aman dan inklusif.
Mendorong perempuan untuk ambil bagian dalam proses pengambilan keputusan dan kebijakan publik untuk menghasilkan kebijakan yang lebih berpihak pada perempuan.
Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Dr Apt. Salmah Orbayyinah, M.Kes mengatakan dalam sambutannya mengatakan bahwa setiap individu apapun latar belakangnya berhak berkontribusi terhadap pembangunan. ‘Aisyiyah hadir mengajak masyarakat dan komunitas untuk menciptakan kesempatan yang mendukung semua lapisan untuk berperan.
Mengusahakan akses yang setara untuk pendidikan dan pembangunan.
Nanishuka pegiat literasi dan penikmat sejarah. Menyukai traveling dan ketertarikan pada dunia inklusif
Tinggalkan komentar