LSemin, (kupass.com)–Ribuan kacang jenis Sacha Inchi ditanam di sebuah tanah wakaf Padukuhan Pucungmalang, Kalurahan Semin, Kapanewon Semin. Tanah wakaf milik Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Semin itu ditanami bibit kacang yang nilainya sangat mahal dan bisa diolah untuk berbagai macam kebutuhan itu.
Pemberdayaan ekonomi yang nantinya bakal digunakan untuk kepentingan umat ini merupakan hasil kerjasama antara PCM Semin, PCM Serta Lazismu Mantrijeron Yogya-Solo bersama BMT Dana Insani Gunungkidul.
Manager Baitul Maal KSPPS BMT Dana Insani Idris Kurniawan mengatakan bahwa, kacang Sacha Inchi ini disebut merupakan tenanan yang dibudidayakan untuk dimanfaatkan bijinya diolah dan diambil minyaknya. Kandungan minyak kacang sacha inchi sangat bernilai tinggi dimana kandungan omega 3, 6 dan 9 yang tinggi.
“Dipasaran bisa mencapai Rp 1 juta per liternya. Selain minyak hasil sampingan pengolahan kacang sancha inchi ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan tambahan untuk sabun, kue dan sisanya untuk pakan ternak,”kata dia, Senin (04/07/2022).
Idris menambahkan bahwa, alasan tanaman jenis ini dibudidayakan karena tidak disukai oleh kera ekor panjang. Warga setempat sering gagal panen lantaran lahan pertanian mereka seringkali diserang oleh kera tersebut.
“Ada sebanyak 1.000 bibit kacang Sacha Inchi yang disediakan untuk ditanam. Ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Gunungkidul,”kata dia.
Penyerahan program secara simbolis sendiri dilaksanakan pada Minggu (03/07/2022) di lahan wakaf milik PCM Padukuhan Pucungmalang, Kalurahan Semin, Kapanewon Semin. Selain penanaman kacang, kerjasama tersebut juga fokus pada pengeboran sumur sekitar lahan untuk mencukupi kebutuhan air warga sekitar.
Jurnalis Gunungkidul
