Frustasi Sakit – sakitan, Margi Wiyono Pilih Gantung Diri

Purwosari, (kupass.com)–Peristiwa bunuh diri dengan cara gantung diri lagi – lagi kembali terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Selasa (29/06/2021). Aksi nekat tersebut dilakukan oleh Margi Wiyono (70) warga Padukuhan Kacangan, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Purwosari. Korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena diduga frustasi mengalami sakit – sakitan.

Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto mengatakan bahwa, peristiwa tersebut diketahui sekira pukul 00.30 WIB. Saat itu istri korban bernama Poniyem (66) bangun dan menuju kamar korban. Ketika hendak masuk Poniyem menemukan suaminya sudah dalam keadaan meninggal bunuh diri. Korban gantung diri menggunakan seutas tali di blandar depan pintu kamar menghadap ke utara.

“Istri korban kemudian memanggil anaknya bernama Ngadiran (45) dan tetangganya. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Pamong Kalurahan dan Polsek Purwosari, “terang Suryanto.

Mendapatkan laporan, jajaran anggota Polsek Purwosari dan Babinsa Giripurwo mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Didampingi tim medis Puskesmas setempat petugas kemudian melakukan pemeriksaan.

“Korban diperkirakan meninggal 3 jam sebelum ditemukan. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda – tanda penganiayaan, kejadian tersebut murni bunuh diri,”terangnya.

Menurut Suryanto, dari informasi pihak keluarganya korban mengalami frustasi lantaran sering sakit – sakitan.

“Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk selanjutnya dimakamkan,”pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *