Wonosari, (kupass.com)–Ratusan orang yang mengatasnamakan milenial anti money politik siap mengawal Pemilihan Bupati – Wakil Bupati Gunungkidul. Milenial yang berasal dari seluruh Kepanewon di Gunungkidul itu tidak akan segan – segan melaporkan praktek – praktek politik uang.
Ketua Milenial anti money politik (politik uang) Amin Sulaksono, S.H.I mengatakan bahwa, gerakan anti politik uang ini merupakan organisasi independent berasal dari berbagai organisasi masyarakat. Para relawan tersebut mewakafkan diri untuk mendukung pilkada yang bersih, aman dan damai.
“Yang terdaftar dalam gerakan milenial anti money politik ini sebanyak 240 orang, dari berbagai profesi dan ormas di Gunungkidul. Mereka bakal siap melaporkan kegiatan praktek – praktek kotor praktek bitingan,”kata Amin.
Menurut Amin selain mencegah politik uang, gerakan milenial ini juga mempunyai tujuan menciptakan suasana yang kondusif. Pada masa tenang ini, pihaknya juga mengajak warga masyarakat maupun seluruh tim sukses agar menjaga kondusititas serta tidak melakukan provokasi yang menimbulkan perpecahan.
“Kami siap melakukan pengawasan sampai tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS). Sehingga jangan main – main melakukan praktek kotor politik uang, kami tak segan – segan melaporkannya ke Gakkumdu,”imbuhnya.
Dia juga mengajak warga masyarakat agar mempunyai keberanian melaporkan praktek politik uang kepada pihak yang berwenang. Jika terdapat warga masyarakat yang mengetahui hal tersebut pihaknya meminta agar memberikan informasi ke nomor 081802688150.
“Atau langsung mendatangi sekretariat kami di rumah Juang di Padukuhan Bansari, Kalurahan Kepek, Kepanewon Wonosari,”imbuhnya.
Jurnalis Gunungkidul
