Wonosari, (kupass.com)–Anggota DPRD Gunungkidul Supriyani Astuti,S.Sos merespon positif atas munculnya hasil survei Litbang Kompas pada tanggal 26 Mei – 24 Juni 2022 tentang elektabilitas partai politik pada pemilih kaum milenial. Tiga partai besar masuk dalam elektabilitas tertinggi dimana salah satunya adalah partai Demokrat.
“Kepercayaan masyarakat kepada Partai Demokrat kian meningkat belakangan di bawah kepemimpinan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY),”kata Supriyani Astuti Politikus Demorkat itu, Kamis (26/06/2022).
Pada survei Litbang Kompas tersebut menunjukkan 3 partai besar tersebut yakni adalah PDI Perjuangan, Demokrat dan Gerindra.
“Tiga partai dengan elektabilitas tertinggi di kalangan generasi muda (milenial). Kami sebagai kader menyambut positif,”terangnya.
Supriyani berujar bahwa hasil kajian itu terlihat pada generasi Z (kelahiran 1997-2012, usia 10-25 tahun), dimana PDI-P memiliki elektabilitas sebesar 20,4 persen, diikuti oleh Demokrat (15 persen), dan Gerindra (12,9 persen).
Dibandingkan survei sebelumnya, angka keterpilihan PDI-P dan Demokrat menguat sedangkan Gerindra menurun. Hal ini membuat Demokrat menggeser Gerindra di peringkat dua.
Bagi kalangan muda, kita tidak butuh pemimpin dari golongan tua dengan segudang pengalaman jika dia tidak memiliki pikiran terbuka terhadap aspirasi kita. Kita butuh pemimpin yang dekat dengan kita, yang bisa melihat apa yang kita butuhkan, dan memberikan wadah bagi kita untuk berkembang.
Tentu saja hal itu dapat kita lihat dari hal sederhana, yaitu pemimpin yang generasinya tidak jauh dari generasi kita. Contoh yang paling dekat dan memang sedang hits akhir — akhir ini adalah AHY,” katanya.
Adapun dari Survei Litbang Kompas itu, di kalangan pemilih generasi Y (kelahiran 1981-1996, usia 26-41 tahun), PDI-P dipilih oleh 28,4 persen responden, diikuti Demokrat (16,6 persen), dan Gerindra (16 persen).
Elektabilitas masing-masing partai menguat di kalangan pemilih itu dibanding survei sebelumnya, yakni PDI-P naik 8 persen, Gerindra (5,6 persen), dan Demokrat (1,6 persen).
Adapun survei ini diikuti oleh 1.200 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi.
Dengan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error lebih kurang 2,8 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.
Partai Demokrat hingga saat ini terus mendengar aspirasi rakyat, dekat dengan rakyat, dan bekerja untuk rakyat,” tegasnya.
Jurnalis Gunungkidul
