Wonosari, (kupass.com)–
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melaksanakan pelantikan pengurus Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) dan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kabupaten Gunungkidul Masa Bakti 2020 – 2025. Mayoritas pengurus baru periode tersebut mayoritas berasal dari kader milenial (muda).
Bertempat di Aula BMT Amal rizki Wonosari, Agenda pelantikan Pengurus serentak Se – DIY itu juga dihadiri seluruh Pengurus baik DPD PKS Gunungkidul Ketua DPW PKS DIY dan Presiden PKS yang memantau secara virtual.
Dalam kesempatan tersebut Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyampaikan amanah munas bahwa, PKS mentargetkan peningkatan jumlah kader dan jumlah perolehan suara minimal 15 persen pada Pemilu 2024 mendatang. Dengan memberikan panggung politik bagi anak-anak muda untuk tampil menjadi pemimpin, dia meyakini bahwa pemilih generasi mileneal akan berlabuh ke partai yang identik dengan warna putih itu.
“Fokus PKS untuk menyiapkan kepemipinan nasional yang akan menjadi pelopor untuk mewujudkan cita – cita dan tujuan nasional bangsa Indonesia. Kepemimpinan yang dapat mewujudkan mesyarakat madani yang adil, sejahtera, dan bermartabat dalam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terang Ahmad Syaiku dalam sambutannya secara virtual.
Dia menambahkan PKS sebagai partai oposisi akam siap mengawal dan mengawasi jalannya pemerintahan Presiden Jokowi – Ma’ruf.
“Meskipun di luar pemerintahan, PKS berkomitmen menjadi partai yang siap turun tangan menyelesaikan berbagai permasalahan yang membebani rakyat,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama Ketua DPD PKS Kabupaten Gunungkidul, Tri Iwan Isbumaryani menyampaikan amanah Musda PKS Gunungkidul mentargetkan peningkatan 7 kursi di DPRD Gunungkidul. Selain itu dia juga mempunyai target meningkatnya jumlah kader dan perolehan suara.
“Kami yakin dengan kepengurusan baru ini, bagian besarnya adalah kaum muda akan mampu membawa energi baru, semangat baru untuk soliditas organisasi menyambut kemenangan PKS pada pemilu mendatang,” tegasnya.
Jurnalis Gunungkidul
