Ngawen, (kupass.com)-Sebuah truk bermuatan puluhan Ton jagung terjun kejurang sedalam puluhan meter di
tanjakan Bundelan, Kalurahan Tancep, Kapanewon Ngawen pada Minggu (29/01/2023). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Laka lantas tunggal itu diduga karena truk tersebut kelebihan muatan.
Kapolsek Ngawen AKP Suharjiyanto mengatakan, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 22.00 WIB, saat itu truck jenis Mitsubishi Canter nopol AD 1395 JM yang dikemudikan oleh Daryono (27) warga Dusun Melikan, Desa Gebang, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, melaju dari arah selatan menuju arah utara .
Saat sesampainya di turunan Bundelan sopir truck sudah menggunakan perseneling 1, namun diperkirakan karena muatan yang berlebih rem tidak bisa menahan laju truck.
“Pada saat itu pengemudi membanting ke arah kanan dan menabrak pembatas jalan. Kondisi tersebut membuat kendaraannya masuk ke dalam jurang kurang lebih sedalam 10 meter,”jelas Kapolsek.
Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa kecelakaan tersebut, namun truk mengalami kerusakan dan muatan jagung juga tumpah. Peristiwa laka lantas tunggal ini mengakibatkan kerugian mareril mencapai kurang lebih Rp 30 juta rupiah.
“Diperkirakan terjadi karena truck kelebihan muatan jagung (kurang lebih 10 ton). Himbauan kami agar kendaraan lainnya agar tak membawa muatan berlebih yang menyebabkan kecelakaan,”pungkasnya. (Jrw)
Jurnalis Gunungkidul
