Wonosari, (kupass.com) — Pembangunan Masjid dan Gedung lantai 2 Ma’had Tahfidz Raudhatussalamah Litahfidzil Qur’an Unit 2 mulai dilaksanakan. Dibawah yayasan Tahfidz Insan Qurani, Ma’had Tafidz ini mempunyai misi mencetak santri penghafal Al Qur’an.
Peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan dilaksanakan pada Minggu (20/04/2022) di Padukuhan Walikan, Kalurahan Pulutan, Kapanewon Wonosari. Pembangunan masjid dan gedung diatas tanah wakaf milik Sukamto itu mendapatkan dukungan penuh dari warga masyarakat setempat.
Ketua Yayasan Tahfidz Insan Qurani Ardiansyah Bahrul Alam mengatakan bahwa, bangunan Unit 2 ini merupakan calon bangunan Masjid dan gedung 2 lantai berupa 10 ruang untuk pembelajaran. Gedung ini juga sekaligus akan dimanfaatkan untuk asrama santri putra. Selain itu, lokasi Ma’had Tahfidz Raudhatussalamah Litahfidzil Qur’an akan memfasilitasi rumah mudzir (Kyai) serta fasilitas pondok berupa gazebo, MCK dan lainnya.
“Lokasinya sendiri berada kurang lebih 100 meter dari rumah Bapak H Sukamto yang merupakan pewakaf tanah”
Ardiansyah Bahrul Alam – Ketua Yayasan Tahfidz Insan Qurani Rabu (23/03/2022)
Masjid dan Gedung serta fasilitas lainnya ini menurut Ardiansyah untuk penunjang kegiatan Tahfidz Qur-an dengan target hafal 30 juz yang bersanad sampai Rosulullah SAW. Para santri ditarget hafal dalam kurun waktu 2-3 tahun.
“Disamping itu para santri akan diberikan ilmu keislaman sebagai penunjang dan life skil seperti pertanian dan peternakan. Diharapkan lulusan menjadi hafidz Qur’an ini dapat memahami dan mengamalkan dalam berbagai sektor kehidupan. Kami berharap santri-santri didikan kami dapat memberikan kemnafaatan bagi diri keluarga lingkungan bangsa dan negara”.
Ardiansyah Bahrul Alam
Jurnalis Gunungkidul
