Wonosari, (kupass.com)–Seluruh sekolah di Kabupaten Gunungkidul saat ini sudah menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) penuh. Meskipun demikian jika nantinya ditemukan kasus siswa terpapar Covid-19 maka PTM akan dihentikan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gunungkidul Nunuk Setyowati. Meskipun sudah diterapkan 100 persen, namun pihak Disdik sendiri terus melakukan pemantauan secara ketat. Dinas bahkan telah melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah sekolah beberapa hari lalu.
Hal ini dilakukan bahwa sekolah benar-benar menerapkan protokol kesehatan secara ketat khususnya dalam aktivitas pembelajaran.
“Belum ada laporan siswa terpapar. Sudah berlangsung sepekan lebih sejak dimulainya tahun ajaran baru,”katanya, Sabtu (23/07/2022).
Demi memastikan prokes tetap berjalan dengan baik Dinas mewajibkan seluruh kepala sekolah pada jenjang PAUD hingga SMP melaporkan kondisi siswa ya secara rutin secara rutin. Jika nantinya ditemukan kasus paparan, maka pihak sekolah juga wajib melapor ke Disdik Gunungkidul. Nantinya aktivitas PTM di sekolah tersebut akan dihentikan sementara waktu.
“Pembelajaran dialihkan secara daring, sedangkan untuk sekolah lain tetap PTM jika tidak ada kasus,”pungkasnya.
Jurnalis Gunungkidul
