Tuntaskan Sasaran Pelajar, Dinkes Targetkan Vaksinasi Covid-19 Rampung Akhir Tahun

Wonosari, (kupass.com)–Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul mentargetkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 rampung pada akhir tahun 2021. Dinkes menyatakan hingga saat ini vaksinasi dosis pertama di Gunungkidul mencapai 73, 2 persen.

Kepala Dinkes Kabupaten Gunungkidul Dewi Irawaty berujar, pelaksanaan percepatan vaksinasi ini tidak lepas dari kerjasama berbagai pihak. Baik TNI Polri, pelaku wisata dan Badan Intelijen Negara (BIN) yang gencar memobilisasi warga masyarakat dan para pelajar.

“Untuk dosis kedua telah mencapai 44 persen,”kata Dewi.

Selasa (12/10/2021) vaksinasi Covid-19 dilaksanakan di resto Rinten Ndalu Tegalsari, Kalurahan Siraman, Kapanewon Wonosari. Kegiatan tersebut diperuntukan bagi warga masyarakat umum dan pelajar yang sudah melaksanakan vaksinasi dosis pertama.

“Selain dosis dua kami tetap melayani jika ada yang memerlukan dosis satu,”ucapnya.

Pihaknya optimis bahwa pada akhir tahun 2021 pelaksanaan vaksinasi masal Covid-19 dapat mencapai target yang sudah ditentukan. Dewi mengklaim pelaksanaan dan antusiasme warga masyarakat yang mengikuti kegiatan vaksinasi sudah cukup baik.

“Kami juga berterimakasih kepada BIN DIY yang sudah banyak membantu memobiliasi warga masyarakat untuk mengikuti vaksinasi ini,”pungkasnya.

Terpisah Perwakilan BIN DIY Eko Susilo mengatakan, ditengah persiapan menyongsong pembukaan kembali tempat wisata, BIN DIY tidak mau kecolongan. Sentra-sentra yang menjadi penyangga wisata khususnya pengelola kuliner wisata (Restowisata) juga harus dipastikan kesiapannya.

“Hari ini, atas inisiasi penuh BIN mendapat dukungan Dinkes dan para pelaku Restowisata, menuntaskan vaksinasi lanjutan di Rinten Ndalu Cafe and Resto Siraman, Kapanewon Wonosari. Ada seribu dosis kedua yang disiapkan untuk pengelola Restowisata di kawasan jalur wisata Pantai ini”, kata Eko Susilo di sela-sela vaksinasi (12/10/2021).

Pelaku Restowisata menurut Eko termasuk bagian dari petugas layanan publik yang saat ini masih lambat capaian vaksinasinya (di bawah sasaran Lansia dan masyarakat rentan.

“Setelah menuntaskan vaksinasi pelayan resto di jalur utama wisata, kami akan mendorong Dinas Pariwisata untuk “mewajibkan” warga binaannya hingga tuntas,”kata Eko.

Pemilik Resto Wisata Rinten Ndalu Sumardi mengapresiasi langkah Dinkes dan BIN DIY yang bekerjasama dengan pelaku usaha kuliner. Dengan percepatan vaksinasi ini diharapkan dapat kembali menormalkan kegiatan dan aktifitas perekonomian warga masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *