Prioritas Lansia Dan Kelompok Rentan, Vaksinasi Booster Di Lounching Bupati

Wonosari, (kupass.com)–Dinas Kesehatan menggelar kick off vaksinasi booster pada Jumat (14/01/2022). Vaksinasi booster ini diperuntukkan kepada masyarakat umum dengan prioritas kelompok rentan lanjut usia (lansia).

Disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, sebelumnya vaksin booster ini diperuntukkan bagi tenaga kesehatan dan pendukung tenaga kesehatan. Meskipun vaksin booster ini dipergunakan untuk masyarakat di atas 18 tahun, namun peruntukannya diperbanyak untuk lansia.

“Vaksinasi ini dilakukan dengan tujuan sesuai hasil penelitian setelah enam bulan mendapatkan vaksinasi primer satu dan dua daya cegah Covid-19 menurun, jadi perlu dilaksanakan vaksinasi booster,”kata Dewi ditemui di halaman Kantor Dinkes Gunungkidul.

Menurutnya jenis vaksin yang digunakan pun masih dibatasi. Dewi membeberkan jika di awal dua dosis sinovac untuk booster setengah dosis AztraZeneca. Kemudian jika dua dosisi AztraZeneca boosternya setengah dosis moderna.

“Sesuai dengan komitmen pemerintah pusat, vaksinasi booster ini gratis,”terangnya.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta yang juga menjadi peserta pertama vaksinasi booster mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan pemberian vaksinasi booster ini.

“Kami minta karena ini gratis masyarakat segera mendaftarkan diri untuk memdapatkan booster,”tutur Sunaryanta.

Dia meminta masyarakat untuk selalu waspada lantaran saat ini semua berdekatan dengan Covid-19.

“Untuk menjaga itu, apalagi adanya varian omicorn kami bersama dukung akselerasi vaksinasi apalagi sekarang sudah tersedia booster,”imbuhnya.

Sementara itu Perwakilan BIN DIY Eko Susilo mengatakan bahwa, kegiatan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di Gunungkidul, hingga pekan kedua Januari 2022 masih “on target”. Dari 56.586 sasaran yang ditarget selesai akhir Januari, saat ini sudah tervaksin di angka 50 persen. Atas capaian tersebut, Pemkab kembali menggandeng BIN DIY gelar Kick Off vaksinasi Booster di Gunungkidul.

“sesuai perhitungan vaksinasi anak usia 6-11 masih terkawal sesuai target. “Per 13 Januari kemarin sudah mendekati angka 28 ribu tervaksin atau 49,07 persen. Kemungkinan hari ini sudah melampaui angka 50 persen. Oleh karenanya kami bersama Dinkes berani memulai Kick Off Vaksinasi Boster,”katanya.

Dia menambahkan, dimulainya vaksin ketiga (Booster) bagi lansia dan masyarakat rentan, dipastikan tidak akan menghambat vaksinasi anak. Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun tetap akan berjalan.

“Vaksinasi anak hingga 100 persen penting karena menjadi syarat PTM penuh. Sementara Booster juga sudah menjadi keputusan pemerintah yang harus dijalankan,”pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah telah memutuskan untuk memulai vaksinasi tahap ketiga (Booster) mulai 12 Januari 2022 kemarin. Oleh karenanya, selain terus mengawal vaksinasi anak usia 6-11 tahun hingga 100 persen di Gunungkidul, pada saat yang sama vaksin Booster tetap harus dimulai.

“Pada Kick Off vaksinasi Booster hari ini, Dinas Kesehatan bersama Tim Mobile Vaksin BIN membuka 300 slot bagi lansia dan masyarakat umum. Dinas Kesehatan menyiapkan tiga jenis vaksin; Sinovac, Astrazeneca, dan Moderna. Jadi masyarakat tinggal pilih sesuai vaksin primer sebelumnya,”ambah Eko.

“Bahkan, dalam rangka mendukung kesuksesan vaksinasi Booster, Kick Off hari ini juga diikuti bapak Bupati sebagai peserta dan jajaran Forkompimda hingga beberapa kepala Dinas,”tandasnya.

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *