Playen, (kupass.com)– Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mengembalikan Wisma Wanagama kepada pihak Universitas Gajah Mada (UGM), Selasa 11/08/2020. Pengembalian tersebut dilakukan setelah Pemkab berencana mengganti lokasi karantina pasien reaktif Covid-19 ke Puskesmas Ponjong 2 yang berada di Kalurahan Bedoyo, Kepanewon Ponjong.
Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengatakan, selama dua bulan Wisma Wanagama telah menampung sebanyak 166 orang pasien yang dikarantina lantaran dinyatakan reaktif.
“Pada bulan September (Wisma Wanagama) akan digunakan sehingga kami kembalikan,”ujarnya, Rabu 12/08/2020.
Dia menambahkan bahwa, Pemkab Gunungkidul berencana akan melakukan uji coba RSUD Saptosari sebagai lokasi perawatan untuk pasien positif Covid-19 dan pasien yang reaktif. Hal tersebut dilakukan bertujuan untuk mempercepat kesiapan fasilitas kesehatan.
“Saat ini Dinas Kesehatan telah menyiapkan fasilitas untuk penanganan pasien reaktif,”terang Immawan.
Terpisah Kepala Dinkes Gunungkidul, Dewi Irawaty mengutarakan bahwa, Pemkab berencana menjadikan Puskesmas Ponjong 2 menjadi rumah sakit tipe D. Lokasi pemindahan pasien reaktif ke Puskesmas Ponjong 2 menurutnya sebagai langkah awal sebagai uji coba.
“Saat ini masih proses penyelesaian. Gugus Tugas lebih mudah dan cepat mmenyiapkan lokasi pengganti Wisma Wanagama. Sehingga fasilitas kesehatan akan cepat menampung pasien yang eaktif. Sementara pasien yang reaktif sudah dipindahkan ke RSUD saptosari,”imbuhnya.
Jurnalis Gunungkidul