Lolos Dari Wilayah Rendah, Kapanewon Ponjong Capai 36 Persen Vaksinasi Booster

Ponjong, (kupass.com)–Melalui Tim Percepatan Penuntasan Vaksin (TPPV) Gunungkidul, capaian vaksin ketiga (Booster) di kapanewon Ponjong terus naik peringkat. Total capaian Boosternya diangka 36 persen dan di atas rata-rata Gunungkidul yang masih di angka 35 persen.

Perwakilan BIN DIY di Gunungkidul, Eko Susilo, dalam keterangan persnya mengatakan, kapanewon Ponjong, khususnya wilayah kapuskesmasan Ponjong 1, pada evaluasi Satgas Covid 19 di Bulan Juli 2022 masih terbawah capaian Boosternya. Namun pada evaluasi Agustus sudah lolos dari 10 terbawah.

“Setelah mendapat pendampingan Tim Mobile Vaksin BIN melalui TPPV, Capaian komulatif Ponjong sudah di angka 36 persen. Sebelumnya, Ponjong masih dipanggil paparan karena salah satu wilayahnya menjadi terendah di bawah 20 persen capaian Boosternya. Namun pada evaluasi Agustus, Ponjong lolos dari kewajiban paparan”, terang Eko, Selasa (30/8/2022).

Kapanewon Ponjong yang terbagi dalam 2 wilayah kapuskesmasan, lanjutnya, secara komulatif capaian Boosternya sudah tinggi. “Meski Ponjong 1 masih di angka 25 persen, namun karena Ponjong 2 di atas 45 persen, maka pada evaluasi Agustus Penewu tidak lagi diminta paparan”, tegas Eko.

Koordinator TPPV yang juga Kasi P2P Dinkes Gunungkidul, Sugondo, membenarkan. Ponjong 2 yang pada periode Juli sudah di angka capaian 40 persen Booster, masih diminta paparan akibat terdampak Ponjong 1 yang masih di bawah 20 persen.

“Sebenarnya, banyak wilayah, termasuk Ponjong yang capaiannya sudah tinggi di atas 40 persen. Namun karena masih banyak juga yang macet vaksinasinya, maka wilayah tersebut terbebani sehingga saat dikompilasi menjadi ikut rendah,” ungkap Sugondo yang juga tersebut.

Oleh karenanya, tambah Sugondo, Dua minggu melakukan pendampingan dengan sistem ‘Gedor Pintu’ ke padukuhan, dan gelar massal di kalurahan, cukup efektif mengangkat capaian. “Tercatat ada 10 pendampinga selama Agustus di Ponjong. 4 kali _door to door_ di padukuhan dan 6 kali massal di 2 kalurahan” tambahnya.

Sebagaimana diketahui, saat pemerintah memutuskan untuk tuntaskan vaksin Booster hingga 50 persen di bulan Agustus, Tim Mobil Vaksin BIN DIY bersama TPPV Gunungkidul merancang 73 hari kegiatan guna mendongkrak wilayah capaian rendah. Kurang dari 10 kegiatan tersisa, capaiannya masih di bawah 40 persen. Diharapkan, pada waktu tersisa segera bisa mengejar keterlambatan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *