Wonosari, (kupass.com)–
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Wonosari akan memulai pembangunan Masjid yang dinamai Al Baladil Amin secara besar-besaran. Masjid megah yang diperkirakan menghabiskan dana miliyaran itu diharapkan dapat menambah khasanah dan keimanan para siswa yang menimba ilmu di sekolah tersebut.
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Wonosari Wahyudi Syakuri menjelaskan bahwa, pembangunan masjid akan menghabiskan biaya total Rp 2 miliyar. Panitia pembangunan telah meletakkan batu pertama pada Senin (07/06/2021) kemarin sebagai tanda awal dimulaimua pembangunan tempat ibadah untuk kemaslahatan umat itu.
“Sebelum peletakan batu pertama ini dilangsungkan, pada pekan lalu kami telah melakukan penentuan arah kiblat masjid. Penentuan sendiri telah bekerjasama dengan Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Gunungkidul,”ujar Wahyudi Syakuri, Selasa (08/06/2021).
Selain menentukan arah kiblat, pihaknya juga sudah melakukan pengukuran luas masjid bersama oleh Tim Yayasan Abarul Istismariyah, yayasan yang telah memberikan wakaf guna pembangunan masjid.
“Ini semua terselenggara berkat semua pihak yang selama ini ikut bersama – sama mensuport baik secara langsung maupun tidak langsung. Akhirnya dibulan Juni ini kami benar – benar bisa merealisasikan pembangunan peradaban rumah Allah SWT,”terangnya.
Wahyudi berharap kedepan dengan adanya masjid ini nantinya betul – betul dapat menambah hasanah keimanan, ketaqwaan, dan keilmuan bagi para santri dilingkungan sekolah maupun pesantren.
“Selain membangun masjid SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Wonosari juga akan membangun tiga Laboraturium sekaligus yaitu Laboratorium Bahasa, Laboratorium Fisika, dan Laboratorium Biologi,”imbuhnya.
Penambahan fasilitas laboratorium yang representatif ini tentunya disebut Wahyudi akan menambah kelengkapan fisik sekolah dalam bidang sarana dan prasarana.
“Semoga pembangunan peradaban ini selalu mendapatkan jalan kemudahan dan ridho dari-Nya, sehingga kami terus mampu menjalankan setiap amanah yang telah diberikan – Nya,”tandasnya.
Jurnalis Gunungkidul
