Tanjungsari, (kupass.com)–Sejumlah pemain atlit Nasional bakal turun meramaikan seri pertama Kejuaraan Voli Pantai Nasional tahun 2022 di Pantai Sepanjang, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari. Dipilihnya Kabupaten Gunungkidul sebagai tuan rumah lantaran sudah mempunyai pengalaman di ajang Asia Pasifik.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Bidang Voli Pantai, Pengurus Besar Persatuan Bola Voli Pantai Indonesia (PBVSI) Pusat Slamet Mulyono. Selain mempunyai pengalaman, penunjukan Kabupaten Gunungkidul sebagai pembuka kejuaraan ini merupakan hasil kesepakatan dari pengurus pusat.
“Pelaksanaannya harusnya digelar pada tahun 2021 lalu. Namun tertunda karena ada pandemi Covid-19 sehingga diputuskan digelar pada tahun ini,”kata Slamet, Rabu (15/06/2022).
Slamet berujar bahwa ajang ini juga akan diramaikan oleh sejumlah atlet nasional papan atas. Para atlet ini sebelumnya menyumbang medali emas pada ajang SEA Games beberapa waktu lalu.
“Ada Ade Chandra putra dari Jogja,
Gilang Ramadhan dari Jogja juga. Sementara yang putri ada Dita Yuliana dan Sari Hartati.
Mereka akan berpasangan dari daerahnya masing-masing,”tuturnya.
Dengan adanya pemain Nasional yang turun ini disebut Slamet akan menambah ilmu para pemain baru khususnya remaja.
“Mereka yang turun akan cepat menularkan ilmunya selain dari pelatih,”kata dia.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksanaan Kejuaraan Voli Pantai Nasional 2022 Danang Anggoro mengatakan bahwa ajang ini akan digelar pada 22-26 Juni 2022 mendatang. Seluruh pertandingan akan berlangsung di Pantai Sepanjang, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari.
Sejauh ini, kata Danang sudah ada 40 tim dari 15 provinsi yang dipastikan ikut serta. Banyaknya tim yang ikut membuat panitia perlu membagi sistem kejuaraan dalam 2 babak.
“Nanti akan ada babak kualifikasi dan utama,”ungkapnya.
Total akan ada 24 tim yang bisa masuk ke babak utama kejuaraan. 16 tim akan diambil dari masing-masing provinsi peserta, sedangkan 8 sisanya akan diperebutkan lewat babak kualifikasi.
Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan Pantai Sepanjang paling memenuhi kriteria sebagai lokasi pertandingan. Pihaknya pun kini terus mempersiapkannya secara matang.
“Saat ini sudah disiapkan lapangan hingga tribun darurat untuk penonton, yang bisa menampung hingga 450 orang,” kata Harry.
Pertandingan ini bisa dinikmati umum tanpa perlu membayar tiket tambahan. Penonton cukup membayar retribusi di Pos Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Baron.
Harry juga memastikan upaya pencegahan COVID-19 tetap dilakukan. Antara lain mewajibkan protokol kesehatan (prokes), pemeriksaan di TPR, hingga pengaturan di lokasi pertandingan agar tidak membludak.
“Nanti kami akan berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk pengaturannya,” ujarnya.
Jurnalis Gunungkidul
