Kepengurusan PWM DIY Yang Baru, Membumikan Risalah Islam Berkemajuan Dan Mencerahkan Jogja

Yogyakarta, (kupass.com)–Musyawarah Wilayah XIII Muhammadiyah DIY digelar di Gedung Siti Bariyah Lantai 1 Kampus Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Jalan Siliwangi, Nogotirto, Gamping, Sleman pada Sabtu (18/02/2023). Muswil ini dilaksanakan untuk menetapkan Ketua dan Sekretaris PWM DIY yang baru periode 2022 – 2027.

Dalam pemilihan dengan cara sidang tertutup tersebut Muhammad Ikhwan Ahada, S.Ag.,MA menjadi Ketua. Sementara itu Arif Jamali Muis, M.Pd terpilih sebagai sekretaris. Kedua kader Muhammadiyah ini bakal menjalankan amanah selama 5 tahun kedepan.

Sesuai tema pada Muswil kali ini, kepengurusan PWM DIY yang baru ini dapat Membumikan Risalah Islam Berkemajuan, Mencerahkan Jogja. Pengurus diharapkan dapat segera menyiapkan sejumlah program yang dapat dirasakan semua pihak sehingga nantinya bisa menjalankan hubungan yang baik juga dengan semua pihak.

Sementara, tema untuk Aisyiyah ‘Perempuan Berkemajuan Mewujudkan D.I Yogyakarta Berkeadaban. Widiastuti, S.Ag.,MM terpilih menjadi Ketua Pimpinan Wilayah Aisyah (PWA), sementara itu Jamilatus Saudah, S.P terpilih menjadi Sekretarisnya.

Peran-peran Muhammadiyah dan Aisyiyah dalam kepengurusan yang baru ini diharapkan dapat dirasakan semua pihak. Dengan semikian kedepan Organisasi ini bisa menjalankan hubungan yang baik dengan semua pihak. Muhammadiyah dan Aisyiyah akan berpartisipasi untuk mewujudkan DI Yogyakarta yang penuh barokah.

Sebelumnya pada tahapan menentukan pimpinan lima tahun itu sudah dilakukan penjaringan yang dipilih oleh tim. Seleksi persyaratan yang diputuskan di muswil ini terdapat ada 47 calon PWM DIY.

“Kami berharap program kerja yang baik di kepengurusan bapak dan ibu kami baik PWM maupun PDA dapat tepat sasaran, dan bisa memberikan kemajuan dan kemaslahatan bagi kehidupan umat dan bangsa,”terang Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Muhammad Arif Darmawan, Minggu (19/02/2023).

Pria yang akrab disapa Ustad Arda ini juga berharap agar kedepan kepengurusan yang baru terus menjadi spirit bagi kader Muhammadiyah di Yogyakarta. Muhammadiyah dan Aisyiyah akan terus menginspirasi perkembangan bagi Persyarikatan ditempat yang lain.

“Menginspirasi dengan menggerakkan seluruh sumber daya manusia yang ada dan memaksimalkan kemampuan secara komprehensif,”harapnya.

Sementara itu Ketua Lembaga Pembinaan Cabang dan Ranting (LPCR) PDM Gunungkidul Ustad Sriyanta mengatakan bahwa Muhammadiyah dan Aisyiyah DIY harus dapat menginspirasi bagi perserikatan yang lain untuk membangun pusat keunggulan. Menurutnya keunggulan itu pada bidang pendidikan yang dikelola oleh Muhammadiyah dan Aisyiyah.

“Saat ini telah menunjukkan eksistensi keunggulan dan kemajuan. Baik pendidikan di perguruan tinggi termasuk pesantren modern. Kami juga menaruh harapan kepada kepengurusan yang baru ini dapat membawa dampak yang sangat positif bagi Gunungkidul,”tandas Pengasuh Pondok Pesantren Al Muttaqin Gedangsari itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *