Playen, (kupass.com)–Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 71, Ikatan Bidan Indonesia atau IBI diharapkan terus berperan dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas. IBI disebut ikut berkontribusi dalam mencetak generasi emas. Puncak peringatan HUT IBI Cabang Gunungkidul Ke 71 berlangsung pendopo Taman Budaya Gunungkidul.
HUT IBI Mengusung tema “Perjalanan Panjang Profesi Bidan Mewujudkan Generasi Unggul Menjadi Indonesia Maju” melalui Akselerasi Program Prioritas Nasional Pencegahan, Penanganan Stunting bersama Tim Pendamping Keluarga (TPK).
Ketua IBI Gunungkidul Suhartiningsih memaparkan bahwa tercatat 504 anggota aktif dan sekitar 10 anggota kehormatan IBI di Gunungkidul. Peringatan HUT IBI ke 71 disebutnya merupakan wujud rasa syukur sehingga kedepan siap generasi baru yang unggul dengan semangat saling bergandeng tangan dengan seluruh mitra Ikatan Bidan Indonesia (IBI).
“Kontribusi Ikatan Bidan Indonesia (IBI) bersinergi dengan PKK dan Kader KB/IMP dibawah kendali TPPS (Tim Percepatan Penurunan Stunting),”katanya, Selasa (09/08/2022).
Dia menyampaikan sejak bulan Januari 2022 selain melaksanakan tugas rutin sejumlah 365 Bidan tergabung dalam TPK, dan sudah melakukan pendampingan terhadap keluarga yang tercatat di DPMKP2KB : 643 Catin, 189 Ibu Hamil, 177 Ibu Nifas dan BBL dan termasuk pendampingan lanjutan Stunting.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta menyampaikan bahwa Sumber Daya Manusia yang berkualitas harus kita siapkan sejak dini dan membutuhkan kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat.
“Peran serta menyiapkan generasi emas ini tidak hanya dari pemerintah, salah satunya juga dari Bidan yang turut berkontribusi,” ucapnya.
Sunaryanta berharap dengan adanya program penanganan stunting dapat menekan angka stunting yang ada di Gunungkidul serta mewujudkan generasi emas ditahun 2030-2045 mendatang.
Jurnalis Gunungkidul
