Kerjasama Dengan Sejumlah Elemen, Baznas Gunungkidul Adakan Baksos Operasi Katarak Gratis

Wonosari, (kupass.com)–Bekerjasama dengan sejumlah elemen, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Gunungkidul melaksanakan bakti sosial operasi katarak gratis. Ratusan warga masyarakat yang mengalami penyakit katarak bakal dioperasi di RS Bethesda Wonosari tanpa dipungut biaya.

Ketua tim pelaksana Baksos Operasi Katarak Gratis Baznas Gunungkidul Suwarno menjelaskan bahwa, pihaknya juga bekerjasama dengan PT. Erella, FK KMK UGM, PERDAMI (Persatuan Dokter Mata Indonesia ) DIY serta IK Mata RSUP Dr. Sardjito. Kegiatan operasi mata diikuti oleh pasien yang sebelumnya telah melakukan pendaftaran dan screening sebelumnya pada tanggal 06 November 2022 lalu.

“Jumlah total pasien operasi katarak yang terdaftar sebanyak 105 Pasien dengan pelaksaan operasi dibagi menjadi tiga gelombang. Gelombang pertama dilaksanakan pada tanggal 13 November 2022 sebanyak 30 pasien, gelombang kedua akan dilaksanakan tanggal 26 November, dan gelombang ketiga tanggal 03 Desember 2022 dengan lokasi pelaksanaan masih dalam konfirmasi,”terang Suwarno, Minggu (13/11/2022).

Baznas Gunungkidul sendiri memfasilitasi pelaksaan operasi katarak tersebut dari pendataan masyarakat yang ingin mengikuti operasi hingga pendampingan saat pelaksaan.

“Selain itu, Baznas juga memberikan dana bantuan kepada para pasien sebesar Rp. 300.000 per orang,”imbuhnya.

Direktur PT Erella Andreas Harijanto menyampaikan program ini terselenggara atas program Corporate Sosial Responsibility (CSR) dalam bentuk operasi katarak gratis untuk masyarakat yang jumlahnya sangat besar dan pemerintah belum mampu menangani semuanya.

“Kegiatan ini rutin dilakukan oleh PT Erella,”terang Andreas.

Kepala departemen IK Mata dr. M Bayu Sasongko menyampaikan bahwa, kegiatan ini sebelumnya sempat terhenti selama dua tahun karena pandemi. Saat ini disebutnya merupakan agenda pertama setelah pandemi.

“Harapan kami tahun depan dapat lebih banyak lagi untuk melakukan kegiatan semacam ini. Tentunya untuk membantu menurunkan kebutaan masyarakat akibat katarak, dan manfaat akan sangat dirasakan oleh masyarakat,”kata Bayu.

Wakil Ketua 1 Bidang Penghimpunan Baznas Gunungkidul Muhammad Solihin menyampaikan bahwa, Baznas Gunungkidul bisa berbagi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk pengentasan kemiskinan. Selain itu Baznas konsisten membantu masyarakat miskin yang sakit dan memerlukan bantuan.

“Hal ini tidak terlepas dari peran Zakat, infaq, Shodaqoh ASN (Aparatur Sipil Negara) yang ada di lingkup Pemerintahan Gunungkidul. Dengan meningkatnya pembayaran ZIS dari ASN tentunya akan berimbas peningkatan penerima manfaat yang ada di Gunungkidul,”tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *