Capaian Kapanewon Ini Rendah, Tim Mobile Vaksinasi Kebut Target Ribuan Sasaran

Gedangsari, (kupass.com)–Hingga pertengahan Juni 2022 kemarin, kapanewon Gedangsari masih disebut sebagai wilayah capaian rendah vaksinasi. Khususnya vaksin dosis ketiga atau Booster. Namun dalam seminggu terakhir, setelah mendapat provokasi Tim Mobile Vaksin BIN dan Dinas Kesehatan, kemungkinan tidak lama lagi akan naik kelas dalam capaian vaksinasi Booster.

Perwakilan BIN DIY di Gunungkidul, Eko Susilo mengatakan, pada evaluasi bersama Satgas Covid kabupaten Gunungkidul, capaian vaksinasi Booster di Gedangsari masih di bawah 20 persen, dan menjadi terendah bersama lima wilayah lainnya. Oleh karenanya agar lekas terdongkrak, BIN bersama P2P Dinkes terus memprovokasinya.

“BIN DIY, sebenarnya tidak ada kewajiban untuk melakukan vaksinasi. Apalagi menggedor percepatan. Namun setelah mendapat laporan adanya kemacetan di beberapa tempat, dengan terpaksa BIN turun kembali melakukan provokasi”, kata Eko saat menggelar Vaksinasi Booster di kalurahan Tegalrejo kapanewon Gedangsari (27/06/2022).

Dalam pantauan BIN, jelas Eko, sebenarnya beberapa wilayah Gunungkidul secara capaian sudah ada yang tinggi di atas rata rata DIY. “Di wilayah tertentu, bahkan sudah lebih dari 40 persen. Namun karena ada yang masih di bawah 20 persen, capaian Booster di Gunungkidul tetap rendah. Sejak itulah bersama Dinkes mencari musababnya”, terangnya.

Begitu didapat mana mana wilayah yang mengalami kemacetan, BIN merekomendasikan Satgas untuk kembali duduk bersama. “Al hasil, setelah diskusi tersebut semua perangkat di Gedangsari ini _cancut taliwondo_. Kurang dari seminggu, ada ribuan yang berhasil disasar. Dan jika trennya tetap seperti minggu ini, kami sampaikan ke Penewu untuk siap siap “Naik Kelas,”terangnya.

Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto berharap dengan gencarnya vaksinasi ketiga atau booster ini dapat berdampak positif bagi warga masyarakat. Dia berharap masyarakat tetap sehat dan terhindar dari Covid-19.

“Mari agar seluruh warga yang belum tervaksin booster agar segera mendaftarkan diri sebagai upaya pencegahan dan meningkatkan kekebalan tubuh,”kata Heri.

Dalam kesempatan yang sama Panewu Gedangsari Jarot Hadiatmojo, dalam mengejar target Vaksinasi pihaknya
kerjasama berbagai pihak baik tenaga kesehatan maupun BIN DIY. Dia menyebut bahwa respon masyarakat sangat positif.

“1.000 masyarakat mencapai target menekankan dosis ketiga.
Antusias masyarakat berjalan dengan baik.
Saya ucapkan terimakasih kepada teman puskesmas, dinkes dan persiapan akomomodasi dari BIN,”terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *