Pelaku Curanmor Tinggalkan Motor Curiannya di Bengkel Karena Mogok Kehabisan Oli

Panggang, (kupass.com)–Kasus pencurian sepeda motor terjadi di wilayah Kapanewon Panggang, Jumat (13/01/2023). Kali ini menimpa Susanto warga Padukuhan Sumur, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Purwosari. Namun demikian, korban masih beruntung lantaran sepeda motor yang dicuri pelaku justru mogok kehabisan oli.

Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut terjadi saat korban bertamu ke rumah temannya yang berada di Padukuhan Bolang, Kalurahan Girikarto, Kapanewon Panggang. Saat itu Susanto bertamu sekira pukul 10.00 WIB menggunakan sepeda motor jenis Honda Vario nopol AB 2580 NW. Sepeda motor ditinggal masuk ke dalam rumah temannya dengan kondisi terparkir di pinggir jalan dengan kondisi kunci masih tertancap.

Setelah sekitar 10 menit korban hendak pulang, namun betapa kagetnya lantaran dia justru melihat sepeda motornya sudah tidak ada dilokasi semula.

“Saya sedang berembuk jual beli kayu untuk mebel. Karena hari jumat saya pun keburu pulang namun sepeda motor yang semula saya parkirkan sudah tidak ada,”jelas Susanto.

Jajaran Polsek Panggang yang mendapatkan informasi tersebut kemudian mendatangi lokasi kejadian bersama warga melakukan pencarian. Hingga pada pukul 12.30 WIB, Polisi mendapatkan informasi bahwa sepeda motor tersebut ditemukan berada di bengkel Pasar Jowa, Kalurahan Girisekar Kapanewon Panggang.

Kapolsek Panggang, AKP Anang Prastawa saat ditemui mengatakan, menurut pengakuan pemilik bengkel, pelaku meninggalkan sepeda motor tersebut sekira pukul 11.00 WIB. Saat di cek motor Honda Vario itu ternyata mogok kehabisan Oli.
Setelah meninggalkan motor curiannya pelaku kemudian pergi bersama temannya yang lain.

“Diduga pelaku berjumlah dua orang karena sempat terekam CCTV milik salah satu kios di sekitar bengkel,”terang Anang Prastawa.

Kapolsek menghimbau kepada warga masyarakat lebih waspada. Selain itu langkah antisipasi pencegahan pencurian yakni memarkirkan sepeda motornya di lokasi yang aman.

“Jika memarkirkan kendaraan kami harapkan dikunci. Jangan sampai masih tertancap di sepeda motor,”tandasnya. (Jrw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *