TMMD Sengkuyung Ke 111, Mewujudkan Sinergi Membangun Negeri

Rongkop, (kupass.com)–TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap 111 Kodim 0730 Gunungkidul tahun 2021 dilaksanakan di wilayah Kalurahan Pringombo, Kapanewon Rongkop, Selasa (15/06/2021). Sasaran TMMD di lokasi dua Padukuhan Padukuhan dalam kesempatan tersebut mengambil tema “Mewujudkan Sinergi Membangun Negeri”.

Adapun dua lokasi yang menjadi sasaran fisik TMMD yakni Padukuhan Plalar dan Padukuhan Pakel. Kegiatan dibuka langsung oleh Bupati Gunungkidul Sunaryanta bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

TMMD sendiri memiliki tujuan mewujudkan ruang alat kondisi juang dan kemanungalan TNI rakyat yang tangguh. Selain itu TMMD ini dimaksud membantu Pemkab Gunungkidul dengan melaksanakan kegiatan secara terpadu dan terintegrasi bersama masyarakat melalui pembangunan secara fisik maupun non fisik.

Adapun kegiatan TMMD bakal berlangsung selama 30 hari, mulai tanggal 15 Juni hingga 14 Juli 2021. Sementara untuk sasaran fisik yakni pembutan jalan baru di Padukuhan Pakel sepanjang 300 meter, pembuatan talud sepanjang 60 meter, cor rabat beton sepanjang 1 kilometer. Padukuhan Plalar mendapatkan program TMMD dengan sasaran fisik pembuatan talud sepanjang 169 meter.

Untuk sasaran non fisik, TMMD akan dilaksanakan dengan kegiatan wawasan kebangsaan, pencegahan Covid 19, peningkatan bela negara, penyuluhan kesehatan dan sosialisasi program bidang bakti TNI.

Program TMMD sengkuyung ke 111 ini memakan dana total sejumlah Rp 300 juta dengan rincian APBD DlY sebanyak Rp 75 juta dan
APBD Kabupaten Gunungkidul sejumlah Rp 225 juta. Sementara personil yang terlibat total sebanyak 100 orang yang terdiri dari TNI 40 orang, Polri 5 orang, OPD terkait 5 orang dan warga masyarakat 50 orang.

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, kami mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada jajaran TNI Kodim 0730 Gunungkidul,”kata Bupati Sunaryanta dalam sambutannya.

Dia menyebut bahwa, TNI kembali menunjukkan perhatian serta kepeduliannya terhadap kondisi masyarakat Gunungkidul melalui kegiatan TMMD. Bupati berujar bahwa TMMD merupakan salah satu sarana terbaik untuk memupuk jiwa, semangat, dan budaya gotong royong yang selama ini telah mengakar dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Kemanunggalan TNI dan seluruh elemen masyarakat dalam setiap pelaksanaan TMMD merupakan cermin sekaligus menjadi kekuatan internal untuk melaksanakan akselerasi pembangunan dalam rangka mewujudkan kemajuan, kemakmuran, dan kesejahteraan bersama,”katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *