Playen, (kupass.com)–Bupati Gunungkidul secara resmi membuka Gunungkidul Expo, Jumat (26/05/2023). Ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) ikut memamerkan produknya dalam kegiatan yang digelar oleh Dinas Perdagangan Kabupaten Gunungkidul ini.
Diungkapkan oleh Kepala Disdag Gunungkidul Kelik Yuniantoro bahwa pameran ini seluruhnya didanai oleh Dana Keistimewaan (Danais) DIY. Setidaknya terdapat sebanyak 100 pelaku UMKM di Gunungkidul yang ikut dalam Gunungkidul Expo ini.
“Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan pameran tahun lalu. Tahun 2022 lalu tercatat sekitar 70 peserta UMKM,”tutur Kelik dalam laporannya di Taman Budaya Gunungkidul (TBG).
Ratusan UMKM tersebut khusus dikirimkan oleh 18 kapanewon dimana setiap Kapanewon mengirimkan 6 perwakilan pelaku UMKM berbagai produk seperti kerajinan, busana, hingga makanan olahan.
“Kegiatan ini akan berlangsung sampai 30 Mei 2023 mendatang. Selain itu Gunungkidul Expo dalam rangka meramaikan Hari Jadi Gunungkidul ke-192,”imbuhnya.
Sementara itu Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan potensi UMKM wilayahnya sangat besar. Dari data yang ada, tercatat pelaku UMKM di Gunungkidul mencapai 30 ribu. Terdapat 40 produk unggulan karya UMKM Gunungkidul sudah menembus pasar modern. Bahkan sudah ada yang menjadi komoditas ekspor.
“Sektor UMKM menjadi salah satu penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi di Gunungkidul selain pertanian peternakan dan perikanan,”pungkasnya.
Jurnalis Gunungkidul
