Rongkop, (kupass.com)–Kalurahan Melikan, Kepanewon Rongkop kini berusia 146 tahun. Usia yang nyaris setengah Abad tersebut diperingati pertama kalinya setelah dinyatakan berdiri pada tahun 1874 yang lalu. Peringatan dengan upacara Wilujengan Nagari itu dilaksanakan dengan acara doa bersama dan kirab budaya di Kantor Kalurahan Melikan, Kamis malam (12/11/2020).
Kaur Tata Laksana Pamong Kalurahan Melikan sekaligus ketua panitia acara Subandiyana tersebut itu menjelaskan bahwa, pencanangan penyusunan hari jadi tersebut dilakukan melalui ritual budaya. Menurut Subandi yang menjabat Lurah pertama Kalurahan Melikan bernama Citro Reso.
“Kalurahan Melikan berdiri pada tanggal 15 Juni tahun 1874. Dan ini perayaan yang pertama kalinya,”ujar Subandiyana ditemui di sela – sela acara, Jumat (13/11/2020).
Selain acara kirab dan doa bersama Pamong dan warga masyarakat secara bersama – sama mengucapkan ikrar berdirinya Kalurahan Melikan.
“Kami juga melakukan doa bersama agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir. Kita mengaplikasikannya lewat tumpeng wilujengan, “katanya.
Sementara itu salah satu panitia yang juga tokoh pemuda Kalurahan Melikan Suro Tri Wibowo mengatakan, perayaan hari jadi ini menjadi awal membangkitkan semangat untuk bersama – sama memajukan Melikan. Pihaknya bakal merubah mainshet bahwa sebelumnya Melikan dikenal sebagai wilayah miskin langganan kekeringan saat musim kemarau menjadi wilayah yang maju.
“Sebenarnya potensi Sumber Daya Alam di Melikan sangat luar biasa. Ada beberapa destinasi wisata seperti goa yang belum dikembangkan, selain itu potensi budaya kita akan mulai merintisnya,”kata Suro.
Jurnalis Gunungkidul
